Manfaat Vitamin C; Antioksidan Untuk Kesehatan Dan Menyembuhkan Penyakit

Vitamin C dikenal dengan nama lain Asam Askorbat (Ascorbic Acid) yang banyak ditemukan dalam buah dan sayur. Vitamin C merupakan salah satu vitamin yang paling dibutuhkan oleh tubuh untuk memperbaiki dan regenerasi jaringan, antioksidan untuk menangkal radikal bebas, memperkuat sistem imun tubuh dan bahkan melawan kanker. [1]
Beberapa jenis binatang bisa memproduksi vitamin ini dalam tubuhnya, namun tidak dengan manusia, sehingga kita butuh mengonsumsi vitamin ini dalam makanan yang kita makan sehari hari. Hampir semua jenis buah dan sayur memiliki kandungan vitamin C didalamnya, terutama yang memiliki warna kuning hingga oranye kemerahan.

Vitamin ini termasuk jenis Water-soluble vitamin, yang berarti larut dalam air. Kasus overdosis vitamin C jarang terjadi karena tubuh bisa langsung membuang kelebihan vitamin C melalui urin.

Vitamin C Untuk Menyembuhkan Kanker

Banyak penelitian yang menyatakan bahwa vitamin C bisa membantu tubuh melawan dan menyembuhkan kanker. Salah satu peran Vitamin C adalah sebagai antioksidan yang kuat, sehingga mampu melawan radikal bebas yang merupakan faktor pemicu kanker. 


Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuan bahkan menunjukkan bahwa pemberian vitamin C secara intravenous (IV) dalam dosis tinggi juga terbukti ampuh melawan sel-sel kanker dalam tubuh, termasuk juga diantaranya kanker darah. [2] [3]

Salah satu kehebatan lain dari Vitamin C adalah bahwa vitamin ini membentuk hidrogen peroksida, suatu zat yang merupakan racun bagi sel kanker. Jaringan yang normal tidak terkena dampak ini, karena sel yang sehat bisa secara alami membuangnya. Penelitian lebih lanjut juga membuktikan bahwa pemberian IV vitamin C dalam dosis tinggi bisa dengan signifikan membantu meningkatkan efektifitas dari kemoterapi dan radiasi pasca kanker [4].

vitamin C is selectively cytotoxic to cancer cells when administered intravenously (IV) or in liposomal form in high doses. The mechanism behind vitamin C's ability to selectively target cancer cells has to do with the generation of hydrogen peroxide, which is ultimately what kills the cancer cells”
- Dr. Mercola


Dosis Konsumsi Vitamin C


Dosis untuk mengkonsumsi vitamin C bisa berbeda beda setiap orang tergantung umur, jenis kelamin, penyakit yang diderita, dan juga daya tahan tubuhnya.

Pada umumnya, dosis yang direkomendasikan harian untuk dewasa diatas 19 tahun adalah sebagai berikut:

Laki-laki, 90 mg per hari
Perempuan, 75 mg per hari
Wanita Hamil, 85 mg per hari
Ibu Menyusui, 120 mg per hari.
Dengan batas maksimal konsumsi vitamin harian adalah 2000mg.

Untuk mengetahui dosis lain, silahkan kunjungi website disini [5].


Suplementasi Vitamin C

Suplemen vitamin C adalah salah satu jenis suplemen paling umum dan paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat di dunia.

Mengkonsumsi suplemen vitamin C bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan menangkal radikal bebas, sehingga vitamin ini bisa membantu mempercepat penyembuhan luka, penyakit infeksi seperti flu (common cold), juga mencegah kanker.

Namun ada yang perlu kita perhatikan dari suplemen vitamin C.


Vitamin C yang pada umumnya berbentuk Asam askorbat mempunyai sifat yang asam bagi lambung, sehingga pengidap gangguan lambung perlu hati-hati mengkonsumsinya.


Pilihlah vitamin C buffered, yaitu jenis vitamin C yang sudah diseimbangkan dengan mineral tertentu seperti kalsium (Calcium Ascorbate) atau sodium (Sodium ascorbate), sehingga lebih aman dikonsumsi terutama jika ingin konsumsi dalam dosis tinggi.

Selain itu, suplementasi vitamin C dengan tambahan bioflavonoids juga bisa membantu tubuh untuk memaksimalkan penyerapan vitamin tersebut.

Jumlah konsumsi suplemen vitamin C untuk menyembuhkan penyakit ringan seperti flu yang disarankan adalah 250 mg  - 500 mg perhari. Sementara orang dengan penyakit metabolik yang lebih berat seperti kanker bisa mengkonsumsi dengan dosis yang lebih tinggi 1000 mg.


Perlu dicatat bahwa sumber terbaik dari vitamin C adalah buah dan sayur lokal yang segar dan organik. Konsultasikan dengan Dokter anda sebelum mulai konsumsi vitamin C untuk terapi penyembuhan penyakit.


[1] https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements-vitamin-c/art-20363932

[2] https://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2017/03/06/vitamin-c-cancer-treatment.aspx
[3] https://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2017/09/04/vitamin-c-cancer.aspx
[4] https://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2017/04/17/vitamin-c-improves-effectiveness-chemo-radiation.aspx[5] https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1001/vitamin-c-ascorbic-acid
Iklan ada di sini

Komentar

Archive

Formulir Kontak

Kirim